Sunday, 6 December 2015

zadul maad; KEHARUSAN MENGETAHUI PETUNJUK RASULULLAH

KEHARUSAN MENGETAHUI PETUNJUK RASULULLAH  
Dari sini dapat dikctahui urgcnsi kcbutuhan hainba yang tidak bisa  ditawar-tawar lagi untuk mengetahui petunjuk yang dibawa Rasulullah  Shallallalm Alaihi wa Sallam. Sebab tidak ada jalan untuk mendapatkan  keberuntungan kecuali iewat petunjuk itu, yang baik dan yang buruk tidak
bisadikenali sccaraterinci kecuali dari sisi petunjuk itu. Apapunkebutuhan  yang datang dan apa pun iirgensi yang muncul, maka urgensi hamba dan  kebuluhannya terhadap rasul ini jauh lebih penting lagi.   Apa pendapatmu tentang orang yang engkau pun sudah putus asa untuk  membcrinya petunjuk? Tidak ada yang bisa merasakan hal ini kecuali hati  yang hidup. Sebab orang yang mati tidak lagi merasakan sakit. Jika kebahagiaan tergantung kepada petunjuk Rasulullah
maka siapa pun yang menginginkan keselamatan bagi dirinya harus mengenal dan mengetahui petunjuk, sJrah dan keadaanbeliau, agar diaterbebas dari jerat orang-orang yang bodoh. Dalam hal ini manusia ada yang menganggap  sedikit. menganggap banyak dan ada pula yang sama sekali tidak mendapatkannya. Karunia hanya ada di Tangan Allah, yang diberikan kepada siapa  pun yang dikehendaki-Nya.
Tuntunan Rasulullah Saat Makan dan Minuni  Petunjuk dan perilaku beliau saat makan dan minum tidak ada yang  dipungkiri dan tidak ada yang hilang sia-sia. Apa pun yang disodorkan dari  makanan yang baik. maka beliau memakannya, kecuali jika makanan itu  kurang berkenan di hatinya, maka beliau meninggalkannyatanpa mengharamkannya. Beliau tidak pernah mencela suatu makanan pun. Jika berkenan,  beliau memakannya, danjika tidak berkenan. beliau membiarkannya, seperti  daging biawakyang ditinggalkannya, karena beliau tidak biasa memakannya.
Beliau biasa memakan manisan dan madu, dan bcliau mcn\ukainya,  pernah makan daging sapi, domba, ayam, burung, kelinci, ikan laut, makan  daging yang dipanggang, korma basah dan kering, minum susu murni,  adonan gandum, minum perahan korma, makan adonan air susu dan tepung,
roti campur daging dan lain-lainnya. Beliau tidak menoiak makanan yang  baik dan tidak memaksakan diri untuk memakannya. Kebiasaan beliau iaiah  makan sekedarnya. Jika tidak mempunyai makanan, beliau bersabar, dan  bahkan beliau pernah mengganjal perutnya dengan batu, karena rasa lapar  yang menyerangnya. Beliau tidak makan sambil telentang, entah telentang
pada lambung, duduk seperti dalam tahiyat akhir, atau menumpukan satu  tangan di lantai dan satunya lagi digunakan untuk makan. Ketiga cara ini tercela. Beliau biasa makan di lantai dengan beralaskan tikar, dan sekaligus  sebagai tempat makannya.
Sebelum makan beliau mengucapkan tasmiyah dan seusai makan  mengucapkan hamdalah. Ketika benar-benar sudah rampung, beliau mengucapkan doa,

''Segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, baik danpeniih

barakah di dalamnya. tidak ditelantarkan dan dibiarkan serta
dibutuhkan Rabb kami. " (Ditakhrij Al-Bukhary).
Tuntunan Rasulullah dalam Pernikahan dan Pergaulan di Tengah Keluarga
Diriwayatkan secara shahih dari Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam.
dari hadits Anas, bahwa beliau bersabda,
Yang dijadikan paling kiicintai dari keduniaan kalian adalah wanita dan minyak wangi. Dan kesenangan hatiku dijadikan ada dalam shalat. " (Diriwayatkan An-Nasa'y, Ahmad dan Al-Hakim).
Beliau diberi kekuatan tiga puluh kali dalam jima". Sehingga beliau  pernah menggilir beberapa istri dalam satu malam. Allah memperbolehkan  yang demikian ini bagi beliau, yangtidakdiperbolehkan bagi  yang lain dari  umatnya. Tapi beliau tetap mengadakan pembagian di antara mereka dalam tempat tinggal dan nafkah.
Kehidupan bel iau bersama para istri merupakan pergaulan yang amat baik, penuh dengan sajian akhlak > ang niulia. Beliau pernah mengirim beberapa anak perempuan dari kaiangan Anshar kepada Aisyah agar mereka bermain bersama. Jika Aisyah minum dari suatu gelas, maka beliau mengambil
gelas itu dan ikut meminumnya pada bagian gelas yang diminum Aisyah.  Beliau telentang dengan posisi kepala di pangkuan Aisyah sambil membaca  Al-Qur'an.Padahalbolehjadi Aisyah sedanghaid. Beliau menyuruh Aisyah  untuk mengenakan kain karena dia sedang haid, lalu beliau mencumbunya.
Beliau juga pernah memeluk Aisyah ketika beliau sedang berpuasa. Beliau  pernah mengajak Aisyah adu lari, menonton berdua orang-orang Habasyah  yang sedang bermaindi dekat masjid, sementara Aisyah bersandardi bahu  beiiau. Ini semua menunjukkan keiembutan dan kehalusan beliau dalam
mempergauli istri. Jika hendak mengadakan perjalanan. maka beliau mengundi di antara istri-istrinya. Siapayang undiannya keluar. maka dialah yang  berhak menyertai perjalanan beliau. Karena itu beliau bersabda.
"Sebaik-baikorangdi antara kalian ialah yang paling baikterhadap  keluarganya, dan aku adalah orang yang paling baik di antara kalian  terhadap keluar gaku. "{Diriwayatkan At-TirmidzydanlbnuHibban).
Seusai mengerjakan shalat ashar beliau berkelilingdi antara istri-istrinya, untuk mengetahui keadaan mereka semua. Jika tiba malam hari. beliau  berada di rumah salah seorang istri yang mendapat giliran. Aisyah berkata,  "Beliau tidak melebihkan sebagian di antara kami atas sebagian yang lain
dalam masalah membagi giliran bermalam. Hampir tak sehari pun melainkan  beliau berkeliling di antara kami semua, mendekati setiap istri yang dikunjungi tanpa berjima' dengannya hingga tiba di rumah istri terakhir yang menjadi giliran bermalam.''
Tuntunan Rasulullah ketika Beranjak Tidur dan Bangun  Terkadang beliau tidur di atas kasur, terkadangdi atas kulit yang sudah  disamak, terkadang di atas tikar. terkadang di atas tanah, terkadang di atas  dipan dan terkadang dl atas kain hitam. Ubbad bin Tamim meriwayatkan dari
pamannya, dia berkata, "Aku pernah melihat Rasulullah Shallallahu Alaihi  waSallam berbaringdi masjid dengan meieiakkan salah satu kaki di atas kaki  yang lain." (Ditakhrij Al-Bukhary dan Muslim).
Ketika beranjak ke tempat tidurnya, maka beliau mengucapkan doa, " Dengan nama-Muya Allah, akithidupdanakumati. "(Ditakhrij Al-Bukhary, Muslim dan At-Tirmidzy).
Beliau menjajarkan kedua telapak langan lalu meniupnya seraya  mengucapkan surat Al-Ikhlas, Al-Fa!aq dan An-Nas. Setelah itu beiiau mengusapkan telapak tangan ke seiuruh tubuh yang mcmang bisa diusapnya. dimulai dari bagian kepala, lalu ke wajah lalu ke bagian tubuh. Beliau meiakukan
hal ini tiga kali. Beliau tidur pada latnbung kanan (dalam posisi miring kekanan), meletakkan tangan kanan di bawah pipi kanan. Jika bangun tidur beliau mengucapkan,
"Segaki piiji hagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah Dia

meinalikan kami dan kepada-Nya tempa! kemhali. "(Diriwayatkan Al-Bukhary. Muslim dan At-Tirmidzy).

Setelah ilu beliau bersiwak. Terkadang beliau membaca sepuluh ayat dari akhir sural Ali Imran.
Beliau biasa tidur pada awal maiam dan bangun pada akhir nialam. tapi terkadang juga tidak tidur pada awal malam karena melayani kemaslahatan  orang-orang Muslim. Mata beliau tidurtapihati beliau tidaktidur. Jika beliau  tidur, tak seorang pun membangunkan beliau. sehingga beliau sendiri yang  bangun.
Tuntunan Rasulullah dalam Bermu'amalah  Rasulullah Shallallahii Alaihi wa Sallam adalah orang yang paling  bagus dalam bermu'amalah. Jika meminjam sesuatu dari orang lain, maka  beliau mengemballkan yang lebih bagus dari apa yang dipinjamnya, dan beliau pasti mengembalikannya sambil mendoakan orang yang memberikan  pinjaman kepada beliau,  "Semoga A Uah memherkahi hagimii dalam kehiargamii dan hartamu.  Sesunggiihnya pahala pinjaman iolahpujian danpemenuhan. " (Diriwayatkan An-Nasa'y. Ibnu Majah dan Ahmad).  Beliau pernah meminjam (berhutang) empat puluh sha' bahan makanan dari seseorang. Pada saat yang sama ada seorang Anshar yang membutuhkannya. maka beliau memberikan bahan makanan itu kepada orang Anshar.
Beliau bersabda. "Setelah ini dia tidak akandatang kepada kami untuk meminta sesuatu pun." Orang yang dipinjami itu siap-siap akan mengatakan sesuatu. Tapi beliau cepat-cepat berkata, ''Janganlah kamu berkala kecuali yang  baik.Aku adalah sebaik-baik orang yang meminjam." Maka beliau mengembalikan bahan makanan itu dua kali lipatatau delapan puluh sha".

No comments:

Post a Comment

ini komentar